Di awal pekan, peringatan embun beku di daerah penghasil kopi Brasil memicu lonjakan harga kopi berjangka pada pembukaan. Untungnya, embun beku tidak memengaruhi daerah penghasil utama. Namun, rendahnya persediaan pasar yang dipicu oleh peringatan embun beku dan kekhawatiran tentang kemungkinan pemangkasan produksi kopi di Brasil tahun depan telah kembali mendorong kenaikan harga.

Rabobank mengatakan bahwa kekhawatiran akan embun beku di Brasil awal pekan ini tidak berdampak signifikan, tetapi hal itu merupakan pengingat kuat akan persediaan yang rendah. Selain itu, hasil panen yang mengecewakan di negara-negara produsen utama dan semakin dekatnya penerapan undang-undang anti-deforestasi Uni Eropa juga merupakan faktor positif bagi komoditas tersebut.

Dengan sebagian besar panen Brasil tahun ini telah selesai, para pedagang kini akan berfokus pada kondisi cuaca selama dua bulan ke depan untuk musim berbunga. Hal ini dipandang sebagai tanda awal hasil panen di musim mendatang, karena para petani khawatir akan potensi kerusakan akibat pembungaan prematur setelah beberapa daerah mengalami cuaca kering dan suhu tinggi awal tahun ini.